Olahraga memang memiliki segudang manfaat. Namun, apakah kamu sering cedera atau merasa lemas saat berolahraga?. Hal hal tersebut biasanya terjadi karena kurangnya persiapan yang matang. Akibatnya, kamu tidak dapat olahraga optimal dan meraih manfaat yang maksimal. Selain itu, bahkan sebagian orang mungkin masih bingung memilih jenis olahraga apa yang ingin ditekuni. Oleh sebab itu, disini penulis akan membahas mengenai 3 hal yang harus dilakukan sebelum berolahraga, supaya aman dan mencapai hasil yang optimal selama olahraga
1. Pemanasan
Pemanasan memang sering terdengar di telinga kita sebagai hal yang remeh. Akan tetapi, yang perlu kalian ketahui bahwa pemanasan memiliki pengaruh yang signifikan selama berolahraga. Dr. Tirta menegaskan bahwasanya pemanasan membantu menaikan detak jantung sebelum berolahraga. Meningkatnya detak jantung ini dapat memberikan segudang manfaat, seperti meningkatkan aliran darah ke otot, memperluas kapasitas paru paru, dan meningkatkan fokus. Sehingga, tubuh kita menjadi lebih siap untuk olahraga ringan maupun digenjot dengan olahraga intens. Dengan meningkatnya aliran darah pada otot dan persendian membantu mengurangi resiko kram dan robekan pada otot. Selain itu, mengalirnya darah kepada sel sel otot akan mengurangi ketegangan otot, sehingga mengurangi resiko cedera pada otot. Oleh sebab itu, jangan pernah skip pemanasan yang baik dan benar sebelum berolahraga
2. Energi
Sebelum olahraga penting bagi kita untuk mensuplai tubuh kita dengan bahan bakar yang cukup untuk keperluan energi pada tubuh. Dengan bahan bakar yang tepat dan cukup akan menghindarkan kita dari resiko lemas dan lesu ketika berolahraga Oleh karena itu, pastikan makan dengan cukup 30 menit sebelum olahraga. Usahakan makan makananan yang mengandung gula alami seperti karbohidrat, pisang dan gula merah. Hal ini untuk memberikan asupan tenaga yang cukup pada saat sesi olahraga. Selain itu, penuhi juga kebutuhan air atau hidrasi dirimu sebelum berolahraga, agar terhindar dari dehidrasi, overheating, dan cedera otot.
3. Planning
Hal terakhir yang perlu diperhatikan adalah dengan menetapkan tujuan kamu melakukan olahraga. Dengan menetapkan alasan why i'm doing this akan membantumu menemukan jenis olahraga yang tepat. Sebagai contoh, misal kamu ingin menurunkan berat badan maka jenis olahraga yang dapat dipilih adalah kardiovaskuler, seperti lari, bersepeda, dan renang. Sedangkan jika kamu hanya ingin membentuk badan agar dapat tampil percaya diri, maka kamu dapat memilih strength training, seperti Gym, Kalistenik, dan Crossfit. Selain itu dengan menentukan alasan yang kuat juga dapat memberikan dorongan yang kuat untuk bersikap disiplin. Oleh karena itu, sebelum memilih jenis olahraga alangkah baiknya mencari strong why terlebih dahulu.
Dengan demikian, penting bagi kita untuk melakukan persiapan secara matang sebelum berolahraga, terutama sebelum menekuni jenis olahraga tertentu. Dengan melakukan persiapan yang matang akan meminimalisir dari resiko cedera, lemas, dan akan membantu memberikan dorongan agar tetap disiplin. Oleh sebab itu, mari kita berolahraga dengan cerdas!
Referensi
Firmansyah, Rendy. 2023. “5 Tips untuk Membangkitkan Motivasi agar Semangat Berolahraga Artikel ini telah tayang di Idntimes.com dengan judul "5 Tips untuk Membangkitkan Motivasi agar Semangat Berolahraga".” IDN TIMES. https://www.idntimes.com/men/attitude/ach-1684312728-koq/tips-untuk-membangkitkan-motivasi-agar-semangat-berolahraga-c1c2.
0 Comments